18 Juni 2025 – Pertemuan strategis Prabowo Putin BRICS berlangsung di St. Petersburg, Rusia, menyoroti kerja sama penting di bidang pertahanan, keamanan, serta pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN). Dialog bilateral ini menjadi signifikan dengan bergabungnya Indonesia ke dalam kelompok BRICS, yang membuka peluang kerja sama ekonomi dan teknologi lebih luas.
Presiden Prabowo menyatakan, “Kerja sama strategis dengan Rusia merupakan langkah penting memperkuat posisi Indonesia di panggung internasional. Melalui kerja sama PLTN ini, kita menargetkan peningkatan kapasitas energi bersih dan mandiri bagi Indonesia.”
Sementara itu, Presiden Putin menyambut baik komitmen Indonesia, menggarisbawahi pentingnya kerja sama pertahanan yang mencakup transfer teknologi alutsista terbaru dan pelatihan personel. “Indonesia adalah mitra penting Rusia di Asia Tenggara, terutama dengan perannya di BRICS yang semakin kuat,” ujarnya.
Sejumlah pengamat menilai, pertemuan ini menjadi momentum untuk memperkuat kedaulatan energi Indonesia melalui pemanfaatan teknologi nuklir yang aman dan berkelanjutan. Adapun kerja sama militer diharapkan bisa meningkatkan kapasitas pertahanan Indonesia dalam menjaga stabilitas kawasan.
Kedua pemimpin sepakat melanjutkan pembicaraan intensif melalui komite bersama, memastikan implementasi konkret dari kesepakatan strategis tersebut dalam waktu dekat.