[original_title]

Semeru Meletus, Angkat Material Hingga 900 Meter dengan Gemuruh

Syracusebroadband.org – Gunung Semeru, yang terletak di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, kembali mengalami erupsi pada Rabu pagi, 24 Desember 2025. Erupsi ini tercatat terjadi pada pukul 04.23 WIB dengan kolom asap mencapai ketinggian 900 meter di atas puncak gunung atau 4.576 meter di atas permukaan laut (mdpl).

Petugas Pos Pengamatan Gunung Semeru, Sigit Rian Alfian, menjelaskan bahwa kolom abu berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal terlihat mengarah ke timur laut. Erupsi ini juga terdeteksi oleh seismograf dengan amplitudo maksimum mencapai 22 mm dan berlangsung selama 2 menit 28 detik. Selain itu, erupsi sebelumnya juga terjadi pada pukul 01.39 WIB dengan ketinggian letusan 700 meter.

Selama erupsi, terdengar suara gemuruh meskipun dalam intensitas lemah. Menurut data yang ada, saat ini status Gunung Semeru berada pada level III atau siaga. Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) memberikan sejumlah rekomendasi untuk masyarakat.

Masyarakat dihimbau untuk tidak melakukan aktivitas di sektor tenggara sepanjang Besuk Kobokan hingga jarak 13 km dari puncak, dan menjaga jarak 500 meter dari tepi sungai di sepanjang Besuk Kobokan yang mungkin terimbas oleh perdagangan awan panas dan aliran lahar. Selain itu, aktivitas dalam radius 5 km dari kawah juga dilarang karena risiko lontaran batu.

Warga diminta waspada terhadap potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai serta lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru, terutama di Besuk Kobokan dan sekitarnya. Langkah-langkah pencegahan ini diharapkan dapat meminimalisir dampak dari aktivitas vulkanik yang tengah berlangsung.

Baca Juga  Sugiono Resmi Menjadi Sekjen Gerindra, Gantikan Ahmad Muzani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top