Samator Gas Tegaskan Tak Berpengaruh pada Fluktuasi Harga AGII

Syracusebroadband.org – PT Samator Indo Gas Tbk (AGII) menjelaskan bahwa kenaikan harga saham dan volume transaksi yang signifikan merupakan hasil keputusan para investor dan mengikuti mekanisme pasar yang berlaku di Indonesia. Wakil Direktur Utama AGII, Imelda Harsono, menegaskan bahwa perusahaan tidak terlibat dalam volatilitas harga saham pada tanggal 6 dan 8 Oktober 2025.

Pada 6 Oktober, harga saham AGII melonjak 24,8 persen menjadi 1.560, yang memicu PT Bursa Efek Indonesia (BEI) untuk melakukan penghentian sementara atau suspensi perdagangan pada tanggal 7 Oktober. Perdagangan dibuka kembali pada 8 Oktober, dimana harga saham kembali melambung hingga 1.950, hingga BEI kembali melakukan suspensi pada 9 Oktober. Imelda menyatakan bahwa perusahaan telah menyampaikan semua informasi penting kepada publik pada saat acara paparan.

Samator Indo Gas merupakan penghasil gas industri dengan 58 pabrik dan 103 stasiun pengisian di 29 provinsi di Indonesia. Produk utama mereka terdiri dari gas industri kategori air, seperti oksigen, nitrogen, dan argon, serta kategori non-air yang mencakup hidrogen dan karbon dioksida. Perusahaan juga menawarkan layanan pendukung termasuk instalasi sistem distribusi gas di fasilitas kesehatan.

Dalam laporan keuangan semester I 2025, Samator mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp1,42 triliun, meningkat 2,1 persen dibandingkan tahun sebelumnya. Namun, laba bersih perseroan mengalami penurunan sebesar 65 persen menjadi Rp24,2 miliar. Sigit Purwanto, Wakil Direktur Utama AGII, menegaskan pentingnya keberadaan produk gas dalam mendukung sektor-sektor strategis di Indonesia, seperti kesehatan dan teknologi.