[original_title]

Musala Ponpes Al Khoziny Ambruk, 20 Korban Tewas dalam Evakuasi

Syracusebroadband.org – Musala Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny di Sidoarjo, Jawa Timur, mengalami ambruk pada Senin, 29 September 2025, menewaskan 20 orang. Hingga hari keenam pencarian pada Sabtu, 4 Oktober 2025, tim SAR gabungan masih melanjutkan evakuasi korban di lokasi kejadian.

Kepala Kantor SAR Surabaya, Nanang Sigit, yang juga bertindak sebagai On Scene Coordinator (OSC), menyatakan bahwa dari total 124 orang yang terlibat dalam insiden tersebut, 20 korban dinyatakan meninggal dunia. Dari jumlah tersebut, lima di antaranya telah berhasil diidentifikasi. “Saat ini total korban yang telah dievakuasi mencapai 124, dengan rincian 104 orang selamat,” ujarnya.

Nanang mengungkapkan bahwa masih terdapat 15 korban yang belum diidentifikasi. Seluruh jenazah yang ditemukan dibawa ke RS Bhayangkara Surabaya untuk menjalani proses identifikasi oleh tim DVI Polda Jawa Timur. Upaya pencarian dan evakuasi dilakukan dengan melibatkan berbagai lembaga dan komunitas terkait, untuk memastikan semua yang terjebak bisa ditemukan.

Penyebab pasti ambruknya bangunan masih dalam penyelidikan, namun lembaga terkait telah mengerahkan tim untuk melakukan investigasi lebih mendalam. Insiden ini mengundang perhatian masyarakat luas dan pemerintah setempat, yang berupaya memberikan dukungan dan bantuan kepada para keluarga korban.

Evakuasi ini menjadi sorotan sekaligus momen yang sangat menyedihkan bagi komunitas setempat, di mana ponpes tersebut memiliki peran penting dalam pendidikan agama di daerah tersebut. Tim SAR berkomitmen untuk menyelesaikan tugas evakuasi ini secepatnya, memastikan bahwa semua yang terdampak dapat terlayani dengan baik.

Baca Juga  Ketegangan Laut Natuna Utara, Ancaman Baru di Perbatasan RI

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back To Top