Syracusebroadband.org – Perum Bulog memastikan bahwa seluruh beras yang didistribusikan kepada masyarakat merupakan hasil produksi petani lokal di Indonesia dan memenuhi standar kualitas yang tinggi. Direktur Utama Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, menyampaikan hal ini saat peluncuran kemasan baru beras Befood Sentra Ramos di Jakarta pada Minggu. Ia menegaskan bahwa beras yang dijual adalah beras sehat dan layak konsumsi bagi seluruh lapisan masyarakat.
Beras Bulog berasal dari berbagai provinsi di Indonesia, menunjukkan komitmen perusahaan dalam pemberdayaan petani dan penguatan ketahanan pangan nasional. Rizal menegaskan bahwa beras Bulog diambil dari petani dari Sabang hingga Merauke. Selain menjamin kualitas, Bulog juga memastikan distribusi beras yang merata di pasar dan ritel modern di seluruh Indonesia.
Sementara itu, stok beras nasional berada dalam kondisi aman dengan total cadangan mencapai 4,2 juta ton, yang merupakan angka tertinggi sepanjang sejarah Indonesia merdeka. Keberhasilan ini didukung penyerapan lebih dari 3 juta ton beras dari petani lokal, menegaskan komitmen Bulog terhadap ketahanan pangan.
Bulog melakukan pemeliharaan beras sesuai prosedur, termasuk pengecekan kualitas secara berkala untuk memastikan setiap karung beras yang didistribusikan aman dan higienis. Jika ditemukan beras yang rusak, Bulog memiliki program reprocessing untuk membersihkannya, sedangkan beras yang tidak layak konsumsi akan dialihkan menjadi pakan ternak, memaksimalkan pemanfaatan sumber daya. Upaya ini merupakan langkah berkelanjutan Bulog untuk menyediakan beras sehat bagi masyarakat Indonesia.