06 Juli 2025 – Aksi Indonesia Gelap berlangsung secara serentak di Lampung, Bengkulu, dan sejumlah wilayah lain di Sumatra hingga awal Juli 2025. Dalam demonstrasi ini, para mahasiswa menggelar aksi damai dengan membawa spanduk bertuliskan kritik terhadap anggaran pendidikan yang mereka nilai masih kurang memadai. Isu utama yang disorot dalam aksi Indonesia Gelap ini adalah perbaikan kualitas pendidikan nasional serta peningkatan tunjangan beasiswa bagi pelajar dan mahasiswa.
Koordinator aksi dari Aliansi Mahasiswa Lampung, Rian Aditya, menegaskan bahwa gerakan ini muncul sebagai respons terhadap kebijakan anggaran pendidikan yang dinilai masih rendah, sehingga berdampak negatif pada kualitas pendidikan secara keseluruhan. Mahasiswa juga menuntut agar pemerintah lebih transparan dalam pengelolaan dana pendidikan agar anggaran yang dialokasikan benar-benar tepat sasaran.
Selain di Lampung, aksi serupa juga berlangsung di Bengkulu yang diikuti ribuan mahasiswa dari berbagai kampus. Mereka meminta pemerintah segera mengambil langkah konkret dengan menaikkan anggaran pendidikan dalam APBN berikutnya. Menurut para peserta aksi, pendidikan harus menjadi prioritas utama jika pemerintah serius ingin menciptakan perubahan signifikan untuk masa depan bangsa.
Hingga saat ini, aksi berlangsung kondusif dengan pengawasan ketat dari aparat keamanan setempat. Pemerintah daerah telah membuka dialog dengan perwakilan mahasiswa guna mencari solusi atas tuntutan yang disampaikan. Mahasiswa berharap pemerintah segera memberikan respons nyata demi perbaikan kualitas pendidikan nasional yang lebih baik ke depannya.
