Bulog Siapkan Gudang untuk Serap 3 Juta Ton Beras Saat Panen Raya

Syracusebroadband.org – Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) dan Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman, menyampaikan apresiasi terhadap kinerja positif kerja sama pemerintah dan Perum Bulog dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Bulog yang berlangsung di Jakarta pada Kamis, 20 November 2025. Dalam pertemuan tersebut, Amran mengungkapkan proyeksi stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP) hingga akhir tahun melebihi 3 juta ton, yang merupakan level tertinggi dalam 57 tahun terakhir.

Menurut Amran, pencapaian stok tersebut tanpa memerlukan impor. “Kita antisipasi, satu bulan ke depan, stok akan mencapai puncaknya pada Desember dan Januari,” katanya. Ia juga memberi arahan kepada Bulog untuk segera mempersiapkan penyimpanan untuk panen raya 2026, di mana diperkirakan akan ada penyerapan tambahan sebanyak 3 juta ton.

Amran menekankan pentingnya infrastruktur penyimpanan untuk menghadapi tantangan ini. “Kita harus siap dari sekarang, karena ini tidak mudah,” ujarnya. Data dari Bapanas menunjukkan bahwa stok CBP belum pernah mencapai 3 juta ton tanpa impor sejak 2008.

Hingga 19 November 2025, total stok beras pemerintah tercatat 3,903 juta ton, dengan 3,719 juta ton untuk CBP. Bulog juga telah melakukan pengadaan beras dalam negeri sebanyak 3,325 juta ton. Penyaluran CBP ke masyarakat mencapai 1,094 juta ton dan diprediksi akan terus meningkat.

Direktur Utama Perum Bulog, Ahmad Rizal Ramdhani, menegaskan kesiapan pihaknya untuk menyambut panen raya tahun depan. Bulog juga akan membangun 100 fasilitas infrastruktur pascapanen, sesuai arahan pemerintah, dengan fokus pembangunan di daerah terpencil. Dengan demikian, diharapkan penyerapan beras dapat berjalan sesuai target dan memenuhi kebutuhan masyarakat.