GoTo Dukung Inisiatif Pemerintah untuk Merger dengan Grab

Syracusebroadband.org – PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mengungkapkan dukungannya terhadap upaya Pemerintah Indonesia dalam memperkuat ekosistem digital, termasuk rencana merger dengan Grab. Direktur Legal dan Group Corporate Secretary, RA Koesoemohadiani, menegaskan bahwa perusahaan akan terus mematuhi regulasi dan kebijakan pemerintah untuk menciptakan industri yang efisien dan berkelanjutan bagi semua pihak terkait.

Koesoemohadiani menambahkan bahwa hingga saat ini, belum ada keputusan resmi mengenai merger antara GoTo dan Grab. Ia menjelaskan bahwa setiap langkah yang diambil perusahaan akan tetap patuh terhadap peraturan yang berlaku. Penekanan pada penciptaan nilai jangka panjang bagi pemegang saham, serta menjaga kepentingan mitra pengemudi, UMKM, dan konsumen menjadi prioritas utama perusahaan.

Dalam konteks kinerja, Koesoemohadiani menyatakan bahwa GoTo berada dalam posisi yang sangat baik, didorong oleh rencana strategis yang bertujuan mencapai profitabilitas berkelanjutan. Ia mengucapkan terima kasih kepada mitra pengemudi dan UMKM yang telah berkontribusi terhadap pencapaian ini.

Menteri Sekretaris Negara, Prasetyo Hadi, sebelumnya juga mengonfirmasi adanya rencana penggabungan antara GoTo dan Grab, yang merupakan bagian dari diskusi lebih besar mengenai rancangan peraturan presiden terkait ojek daring. Proses penggabungan ini melibatkan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara, dan saat ini masih dalam tahap perencanaan untuk menentukan skema penggabungan yang tepat.

Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang direncanakan pada 25 November 2025 juga menekankan fokus perusahaan untuk menjalankan proses secara transparan dan profesional, demi kepentingan semua pihak yang terlibat.