Site icon syracusebroadband.org

Pengangguran Terbuka di Jakarta Alami Penurunan 0,13%

[original_title]

Syracusebroadband.org – Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) di Provinsi DKI Jakarta mengalami penurunan sebesar 0,13% menjadi 6,05% pada Agustus 2025. Angka ini lebih rendah dibandingkan 6,18% yang tercatat pada periode yang sama tahun sebelumnya. Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menjelaskan bahwa penurunan ini merupakan hasil dari intensifikasi program bursa kerja dan pelatihan berbasis kompetensi.

Dalam konferensi pers di Balai Kota Jakarta, Pramono menyampaikan, “Penurunan TPT menjadi 6,05% sampai dengan Agustus 2025 ini tentunya berkat berbagai kegiatan yang sudah kami lakukan.” Selain job fair yang diadakan secara rutin, Pramono juga menyoroti peran program pelatihan keterampilan yang diikuti lebih dari 5.400 peserta melalui 280 kelas pelatihan reguler.

Job fair yang dilaksanakan sebanyak 14 kali berturut-turut juga mendukung penurunan angka pengangguran tersebut. Pramono mencatat bahwa job fair khusus untuk penyandang disabilitas berhasil merekrut 150 pekerja. “Kami berkomitmen untuk memberikan kesempatan kerja yang sama bagi seluruh warga, termasuk kelompok rentan dan disabilitas,” tambahnya.

Sektor jasa, termasuk perdagangan, akomodasi, makanan-minuman, dan transportasi, menjadi kontributor utama dalam penyediaan lapangan kerja di Jakarta. Di samping itu, tren investasi juga menunjang penciptaan lapangan kerja dengan menyerap sekitar 338.310 tenaga kerja. Realisasi investasi triwulan III 2025 mencapai Rp204,13 triliun, tumbuh 6,4% dibandingkan tahun lalu, dengan kontribusi Jakarta terhadap total investasi nasional mencapai 14,24%. Upaya ini menunjukkan langkah positif untuk memperbaiki kondisi ketenagakerjaan di Ibu Kota.

Exit mobile version