Syracusebroadband.org – Mees Hilgers, pemain Timnas Indonesia, baru-baru ini memberikan tanggapan terhadap berbagai komentar negatif yang diterimanya setelah diumumkan mengalami cedera Anterior Cruciate Ligament (ACL) yang serius. Cedera ini mengakibatkan penarikan dirinya dari proses latihan dan pertandingan lanjut, khususnya setelah masalah cedera yang dialaminya saat pertandingan melawan Australia pada Maret 2025.
Kepala bek FC Twente tersebut menghadapi tuduhan dari publik Indonesia yang menuduhnya sengaja menghindar dari panggilan Timnas dengan alasan cedera. Menanggapi sindiran ini, Hilgers melalui media sosialnya melontarkan pernyataan dengan nada satir, menyoroti bahwa meski ia mengalami cedera parah, masih ada sebagian pihak yang meragukan kejujurannya. “Apa yang mereka katakan di Indonesia, Mees tidak cedera mereka selalu berbohong tentang saya. Jadi mungkin sekarang mereka akan bilang ‘Oh Mees pura-pura cedera ACL’,” ujarnya.
Cedera ACL yang dialaminya dianggap sebagai pukulan telak, memaksa pemain berusia 24 tahun itu untuk absen dari lapangan sekitar sembilan bulan. Situasi ini semakin memperumit masa depan Hilgers di FC Twente, di mana kontraknya berlaku hingga Juni 2026 dan sering kali dikhawatirkan mengingat dia jarang terlibat dalam line-up setelah menolak perpanjangan kontrak dari klub tersebut.
Kondisi ini juga mengingatkan pada kontroversi sebelumnya ketika Hilgers dituduh berpura-pura cedera. Kasus ini menggambarkan berbagai tantangan dan tekanan yang dihadapi seorang atlet, terutama ketika publik mempertanyakan integritasnya. Keberanian Hilgers untuk berbicara langsung dapat menjadi penanda bahwa penting bagi pemain untuk menyatakan visi dan kejujuran dalam menghadapi situasi sulit.
![Mees Hilgers Tanggapi Hinaannya Usai Pura-Pura Cedera | syracusebroadband.org [original_title]](https://syracusebroadband.org/wp-content/uploads/2025/11/mees_hilgers-gnyL_large.jpg)